Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Topologi Jaringan Komputer dan Pemilihan Topologi yang sesuai

 Topologi Jaringan Komputer – Bagi kalian yang belajar mengenai jaringan komputer, istilah topologi baik itu pengertian atau jenisnya adalah hal yang akan kalian dengar baik lambat ataupun cepat begitu . Secara sederhana Topologi Jaringan adalah cara bagaimana beberapa komputer dapat terhubung. Topologi Jaringan Komputer adalah Cara yang digunakan untuk menghubungkan dua komputer atau lebih dengan memperhatikan aspek-aspek seperti efektifitas dan biaya untuk membangun jaringan komputer. Dalam pemasangan jaringan komputer tentu desain akan menentukan kualitas dan juga biaya dalam pemasangannya.

Membangun sebuah jaringan merupakan Penggunaan Topologi Jaringan Komputer. Topologi Jaringan merupakan pondasi untuk berbagai kebutuhan yang berhubungan dengan networking, mulai dari skala kecil hingga skala besar.

Semua pada zaman ini menggunakan internet. dalam berbagai industri. planning dan konsep yang matang dalam topologi jaringan mempengaruhi bisnis tersebut. penggunaan topologi jaringan komputer yang sesuai kebutuhan akan memaksimalkan kinerja dan efesiensi dari bisnis tersebut

Sebagai contoh penggunaan sharing data dalam bisnis mempengaruhi performa karyawan yang bekerja. semakin cepat sharing yang dilakukan maka pekerjaan akan semakin lancar, namun jika sharing data lambat maka pekerjaan akan terganggu dan menjadi terhambat. Hal hal seperti ini dipengaruhi oleh penggunaan topologi jaringan komputer yang saat itu digunakan. oleh karna itu planning dan konsep yang sesuai harus dipikirkan dari awal

Pengertian Topologi Jaringan Komputer

Topologi jaringan adalah pengaturan yang dilakukan untuk menentukan titik/Node serta peletakan perangkat keras networking seperti router, switch sehingga terjadi koneksi.

Pengertian Topologi jaringan komputer adalah suatu cara yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan komputer lainnya. Hubungan antara komputer tersebut membentuk jaringan komputer. Topologi jaringan komputer menggunakan berbagai cara untuk saling terhubung, bisa menggunakan media transmisi berupa kabel seperti Kabel UTP, Fiber Optic ataupun wireless (tanpa kabel). Penggunaan Topologi jaringan komputer ini memungkinkan untuk User dapat saling terhubung dengan user lainnya.

Elemen dasar yang membentuk suatu jaringan adalah Node dan Link. Kedua elemen ini harus saling terjalin sehingga user dapat berkomunikasi dengan user lainnya. Pengertian Node adalah Perangkat yang digunakan untuk menerima, mengirim dan meneruskan informasi ke perangkat lainnya dalam jaringan komputer. Pengertian Link  adalah hubungan atau koneksi yang menghubungkan sumber dengan sumber lainnya.

Dalam pemilihan topologi jaringan komputer ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya Biaya, Tujuan, Skala dan Penggunaan Jaringan. Selain itu Topologi jaringan komputer yang mudah digunakan juga menjadi pertimbangan. Ada banyak pilihan topologi yang dapat dipilih, namun pilihan harus disesuaikan dengan yang dibutuhkan. Topologi jaringan komputer secara umum dapat dibagi menjadi dua, yaitu topologi fisik dan topologi logis. 

Topologi Fisik dalam topologi jaringan adalah pengaturan mengenai tata letak node/perangkat keras sedangkan Topologi Logis dalam topologi jaringan komputer adalah logika mengenai aliran koneksi / sumber data dalam suatu jaringan.

Manfaat Topologi Jaringan Komputer

Sebelumnya kita membahas mengenai Pengertian dari Topologi Jaringan Komputer, saat ini kita akan membahas manfaat penggunaanya. Topologi Jaringan Komputer memiliki berbagai macam manfaat sama seperti planning sebelum melakukan bisnis, dengan adanya planning semua menjadi lebih terancang dan jelas. Pemilihan topologi jaringan komputer yang tepat akan memaksimalkan efektifitas dan efesiensi dari segi perfomance dan biaya.

Berikut beberapa manfaat Topologi Jaringan Komputer

  • Pemetaan untuk koneksi antar perangkat menjadi jelas sehingga memudahkan untuk melakukan pengaturan dan kedepannya untuk maintanance
  • Efektifitas dan Efensiensi. Pemilihan Topologi Jaringan komputer yang sesuai dengan yang dibutuhkan dapat membuat segala hal menjadi hemat dan maksimal
  • Efek jangka panjang yang baik. Dengan adanya topologi jaringan maka kedepannya segala hal dapat dilakukan dengan mudah. Topologi harus dapat diupgrade atau diperbaiki dengan mudah karna segalanya telah dilakukan dengan terencana dan jelas. 
  • Keuntungan dari Sisi Network Engineer dan User. Karna Kinerja Network Engineer akan bagus dan user puas dengan hasilnya. Topologi jaringan yang mudah digunakan dan sesuai dengan rencana akan menjadi win win solution bagi keduanya

Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer

Topologi jaringan komputer terdiri dari berbagai jenis dimana setiap jenisnya memiliki kelebihan dan kekurangan tertentu. Untuk lebih jelasnya perhatikan artikel dibawah ini mengenai topologi jaringan komputer.

TOPOLOGI JARINGAN BUS

Topologi Bus
Ilustrasi Topologi Bus

Topologi Bus adalah topologi yang memiliki ciri khas pada kabel backbonenya. Topologi jaringan Bus adalah topologi jaringan komputer yang menggunakan kabel tunggal sebagai media transmisinya. Kabel backbone adalah kabel tunggal yang merupakan kabel utama dalam proses penghubungan komputer. Umumnya kabel yang digunakan untuk backbone adalah kabel coaxial. Berikut penjelasan rinci mengenai topologi Bus

Ciri-Ciri Topologi Jaringan Bus

  • Jenis kabel yang digunakan dalam topologi Bus adalah kabel coaxial
  • Konektor yang digunakan Untuk Kabel Coaxial adalah Konektor BNC
  • Kabel tunggal yang merupakan kabel utama dalam topologi jaringan Bus. Kabel ini disebut Backbone
  • Setiap Ujung dari Kabel utama / Kabel Backbone diberi terminator
  • Setiap cabang untuk penambahan client dari kabel backbone menggunakan konektor T
  • Protokol yang diterapkan untuk menghindari tabrakan data adalah CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection)

Kelebihan Topologi Jaringan Bus

  • Topologi Bus mudah di bangun atau diinstalasi karna tidak terlalu rumit
  • Hemat Biaya , Topologi jaringan bus hanya membutuhakan kabel menuju ke komputer client. Selain itu topologi ini tidak memerlukan perangkat network lain seperti switch
  • Kerusakan Satu Client tidak akan mempengaruhi client lainnya karna setiap komputer itu sebenarnya tidak terhubung secara langsung dan beruntun.
  • Penambahan Client tidak akan menganggu client lainnya

Kelemahan Topologi Jaringan Bus

  • Kerusakan Backbone adalah kerusakan menyeluruh. Sudah jelas ketika backbone rusak berarti seluruh hirarki topologi hancur
  • Kemungkinan besar terjadi Collision atau tabrakan data. Ini terjadi karna seluruh data berada di backbone, semakin banyak client tentu akan membuat backbone ini semakin padat
  • Jika Kabel backbone terlalu panjang maka diperlukan namanya repeater untuk memperkuat kembali kekuatan dari backbone

TOPOLOGI JARINGAN RING

Topologi Ring
Ilustrasi Topologi Ring


Seperti namanya, topologi ring akan berbentuk cincin atau ring. Pengertian Topologi Jaringan Ring adalah topologi jaringan komputer yang masing-masing titik atau workstation berfungsi sebagai repeater. Topologi jenis ring memiliki bentuk yang sangat khas dan ciri lainnya adalah setiap client akan terhubung dengan 2 jaringan. Setiap client akan terhubung dengan client lainnya baik itu client sesudah atau sebelumnya. Berikut detail dari ciri-ciri jaringan topologi ring

Ciri-Ciri Topologi Jaringan Ring

  • Setiap Client akan Terhubung dengan 2 Jaringan
  • Umumnya Menggunakan Kabel UTP dan Konektor RJ45
  • Setiap Client terhubung secara langsung dengan client lainnya.
  • Terdapat Token dimana digunakan sebagai pengangkut datanya
  • Token akan mengangkut data dari kanan ke kiri begitu seterusnya

Kelebihan Topologi Jaringan Ring

  • Instalasi topologi cukup mudah untuk dibangun
  • Sinyal selalu kuat karna setiap client akan menjadi repeater
  • Kerusakan mudah Dicari karna sangat jelas
  • Biaya Cenderung Murah karna tidak ada menggunakan switch, dan repeater serta kabel yang dibutuhkan juga bisa dikatakan tidak terlalu banyak

Kelemahan Topologi Jaringan Ring

  • Penambahan Client cenderung Rumit
  • Kerusakan satu client merusak seluruh struktur karna terhubung secara langsung
  • Pengiriman dan penerimaan data bisa dikatakan lambat karna harus memutar mencari client yang dituju

TOPOLOGI JARINGAN STAR

Topologi Star
Ilustrasi Topologi Star


Topologi Star adalah jenis yang paling sering digunakan. Pengertian Topologi Jaringan Star adalah topologi jaringan komputer yang menggunakan hub atau switch untuk dapat terhubung satu dengan yang lainnya. Hampir setiap perusahaan atau industri menggunakan topologi Star karna dianggap sebagai topologi jaringan komputer yang mudah digunakan. Sebagai contoh warnet biasanya menggunakan topologi star. Hal yang menjadi ciri utama dari topologi star ini adalah switch atau hub sebagai pusat dari jaringan. Berikut detail dari topologi jaringan star

Ciri-Ciri Topologi Jaringan Star

  • Switch atau Hub adalah pusat dari Jaringan
  • Kabel yang umumnya di gunakan adalah UTP dengan konektor RJ45
  • Setiap Client memiliki kecepatan yang sama
  • Topologi Populer

Kelebihan Topologi Jaringan Star

  • Sangat mudah untuk dibangun
  • Penambahan Client merupakan yang termudah dibandingkan topologi lain
  • Topologi yang mampu menambahkan banyak client dengan mudah
  • Kerusakan satu Client tidak akan mempengaruhi client lain

Kelemahan Topologi Jaringan Star

  • Kerusakan Switch merupakan akhir dari jaringan ini, karna switch memegang posisi terpenting di topologi Star
  • Semakin banyak client akan semakin lambat koneksi, hal ini karna setiap client memiliki speed yang sama
  • Biaya instalasi yang mahal, Topologi jaringan star membutuhkan hardware lain seperti switch dan juga penggunaan kabel yang cenderung banyak

TOPOLOGI JARINGAN MESH

Topologi Mesh
Ilustrasi Topologi Mesh

Topologi Jaringan Mesh adalah topologi jaringan komputer yang paling rumit jika kita lihat dari gambarnya. Jenis ini membuat setiap client terhubung secara langsung dengan client lainnya. Yang menjadi ciri khas dari topologi Mesh adalah kemampuanya untuk direct antar client. Hal ini tentu membuat perputaran data menjadi semakin bagus. Berikut detail ciri-ciri topologi jaringan mesh

Ciri-ciri Topologi Jaringan Mesh

  • Topologi yang seluruh client nya saling terhubung secara langsung satu sama lain
  • Memiliki desain keamanan terbaik diantara topologi lain
  • Menggunakan Kabel UTP dan Konektor RJ45
  • Memiliki banyak NIC Card untuk satu Client

Kelebihan Topologi Jaringan Mesh

  • Keamanan yang sangat terjaga
  • Kecepatan pengiriman yang sangat cepat
  • Kerusakan Satu Client tidak mempengaruhi client lain

Kelemahan Topologi Jaringan Mesh

  • Sulit untuk dibangun karna tingkat kerumitan sangat tinggi
  • Membutuhkan biaya yang relative mahal, selain penggunaan kabel yang banyak, penggunaan NIC card yang banyak juga menjadi pertimbangan
  • Penambahan Client akan sulit
  • Memerlukan usaha tambahan untuk melakukan configurasi disetiap clientnya

TOPOLOGI JARINGAN TREE

Topologi Tree
Ilustrasi Topologi Tree


Pengertian Topologi Jaringan Tree adalah gabungan dari topologi star dan topologi bus. Ciri khas dari topologi Tree adalah bentuknya yang memiliki semacam hirarki dari yang tertinggi hingga terendah. Topologi Tree adalah topologi yang ideal bagi untuk perkantoran karna menggunakan banyak client. Berikut ciri-ciri topologi jaringan tree

Ciri-ciri Topologi Jaringan Tree

  • Terlihat jelas merupakan gabungan antara tree dan star (topologi)
  • Menggunakan Kabel Coaxial untuk backbone dan UTP untuk antar client
  • Memiliki hirarki didalam topologi ini

Kelebihan Topologi Jaringan Tree

  • Topologi ideal untuk perusaahaan atau industry
  • Penambahan Client tidak sulit sama sekali
  • Kerusakan Client tidak mempengaruhi client lain

Kelemahan Topologi Jaringan Tree

  • Kerusakan Switch mempengaruhi secara besar bagi client dibawahnya
  • Kerusakan Backbone menganggu keseluruhan jaringan komputer
  • Instalasi yang rumit
  • Deteksi kerusakan cenderung sulit karna memiliki sistem hirarki
  • Potensi Collision yang sangat besar terjadi

TOPOLOGI JARINGAN HYBRID

Topologi Hybrid
Ilustrasi Topologi Hybrid


Jenis terakhir yang kita bahas adalah hybrid. Pengertian Topologi Jaringan Komputer Hybrid adalah topologi jaringan yang merupakan gabungan dari banyak macam topologi sebelumnya. Misal gabungan antara ring dan star, dan sebagainya. Ciri khasnya adalah topologi ini untuk skala besar karna penggunaan topologi hybrid memang untuk menggabungkan 2 topologi

Ciri-Ciri Topologi Jaringan Hybrid

  • Topologi skala besar karna merupakan gabungan dari topologi lain
  • Digunakan untuk perusaan atau penggunaan jaringan dalam jumlah yang sangat besar

Kelebihan Topologi Jaringan Hybrid

  • Topologi Hybrid merupakan gabungan dari topologi lain
  • Kecepatan dan Tabrakan data ditentukan oleh masing-masing topologi tersebut
  • Kerusakan data Tidak mempengaruhi jenis topologi lainnya

Kelemahan Topologi Jaringan Hybrid

  • Instalasi yang sangat rumit
  • Configurasi yang membutuhkan tenaga extra
  • Biaya instalasi cenderung mahal

Cara Memilih Topologi Jaringan yang Tepat

Pemilihan Topologi Jaringan komputer tentu akan membingungkan bagi pengguna awam. Untuk mengatasi kekurangan tersebut silahkan baca beberapa referensi diatas untuk melihat kelebihan dan kekurangan masing-masing topologi jaringan komputer.

Secara umum memang ada beberapa indikator yang harus dipertimbangkan ketika dalam pemilihan topologi. Indikator tersebut akan menjadi penentu Topologi jaringan komputer mana yang akan digunakan. Setiap bisnis tentu memiliki beberapa persyaratan seperti Topologi mudah untuk ditambah Usernya maka bisa jadi Topologi Star akan menjadi pilihan yang baik. Untuk perkantoran umumnya menggunakan Topologi Tree dan berbagai macam pertimbangan lainnya. 

Berikut beberapa indikator dalam pemilihan topologi jaringan komputer 
.

  • Skala Bisnis / Skalabilitas

Pemilihan topologi jaringan komputer harus berdasarkan Indikator Skalabilitas. Indikator ini dapat memperkirakan apakah bisnis akan berkembang menjadi besar / banyak user atau Skala yang Fix artinya tidak berubah.

Setiap topologi jaringan komputer memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing dalam hal Skalabilitas. Sebagai Contoh Topologi Star akan menjadi Topologi yang bagus jika kedepannya bisnis akan berkembang dan terjadi penambahan atau pengurangan user/workstation. Ketika dengan perkiraan bisnis akan menjadi berkembang,penggunaan topologi ring sebagai contoh akan menyulitkan. User dan Network engineer akan kesulitan kedepannya karna topologi star memiliki kelamahan dibagian fleksibilitas dalam skala

  • Biaya

Dalam bisnis Biaya merupakan indikator penting termasuk dalam pemilihan topologi jaringan komputer. Setiap User pasti menginginkan perfoma yang maksimal dengan biaya yang ekonomis atau setidaknya tidak berlebihan. Dalam Topologi Jaringan Komputer, Selain biaya pemasangan awal, Biaya Maintanance dan perbaikan juga harus dipikirkan. Karna jelas user tidak ingin murah diawal namun setiap ada perbaikan harus merogoh kocek yang dalam karna topologi jaringannya menggunakan biaya yang besar.

Sebagai contoh penggunaan topologi jaringan Star akan memakan biaya yang lebih besar dibanding topologi Bus. Hal ini karna penggunaan kabel yang banyak untuk setiap workstation yang akan dihubungkan. Topologi Bus menjadi lebih murah karna setiap workstation baru cukup menyambungkan kabel ke kabel utama / backbone.

  • 3. Security

Selain Biaya dan Skala, Keamanan / Security merupakan indikator yang harus diperhatikan. Beberapa topologi tidak menawarkan keamanan yang cukup baik. sebagai contoh topologi yang menawarkan keamanan yang relatif baik adalah Topologi Mesh. Topologi mesh memiliki koneksi secara langsung untuk setiap workstation sehingga keamanan menjadi sangat terjaga. selain itu topologi mesh memiliki tingkat collision yang rendah.

Penutup

Topologi jaringan komputer adalah cara untuk menghubungkan komputer dengan komputer lainnya. Ada berbagai macam topologi beserta kelebihan dan kelemahannya. Proses pemilihan topologi jaringan komputer adalah hal yang penting dan pemilihan harus berdasarkan kebutuhan agar kinerja yang dihasilkan maksimal.

Pemilihan topologi jaringan komputer juga didasarkan beberapa indikator seperti skala, biaya, dan keamanan/security. Pemilihan indikator bergantung dengan prioritas dari rencana dan diusahakan agar topologi jaringan komputer mudah untuk dijalankan

Demikian Artikel mengenai Topologi Jaringan Komputer, semoga bermanfaat


Posting Komentar untuk "Topologi Jaringan Komputer dan Pemilihan Topologi yang sesuai"