Phobia yang umum dimiliki Generasi Z - Nomophobia

Terdapat phobia unik dimana seseorang akan mengalami ketakutan ketika tidak menggunakan handphone. Ketergantungan dalam penggunaan handphone rasanya sudah sangat berbahaya. Hampir disetiap kegiatan masyarakat zaman sekarang menggunakan handphone, mulai dari urusan pekerjaan hingga hiburan. tercatat lebih dari 66% populasi didunia menderita nomophobia.

Apa itu Nomophobia ?

Phobia (Fobia) artinya adalah sindrom ketakutan atau perasaan ketakutan berlebihan terhadap sesuatu. Kebanyakan orang mengetahui apa yang mereka takuti, namun berbeda untuk phobia yang satu ini. Nomophobia merupakan singkatan dari No Mobile Phone Phobia. Nomophobia adalah perasaan ketakutan, kecemasan atau tidak nyaman ketika tidak memiliki handphone atau singkatnya phobia ketika tidak menggunakan handphone.

Salah satu studi yang meneliti mengenai phobia ini menemukan sebanyak 53% pengguna telpon genggam merasa tidak tenang ketika mereka terpisah dari gadget kesayangannya tersebut. Kecemasan tersebut juga termasuk ketika gadget mereka kehabisan batrai dan kehilangan sinyal.

Penelitian Mengenai Nomophobia

Nomophobia semakin lama semakin banyak menjangkit kehidupan manusia. Survey yang dilakukan oleh SecurEnvoy pada tahun 2014 menyatakan bahwa peningkatan phobia ini meningkat dari 53% menjadi 66%. Survey ini dilakukan terhadap 1000 koresponden asal inggris. Selain itu survey ini juga mendapati bahwa kategori usia tertinggi nomophobia berada pada rentang usia 17-24 tahun dengan 77%, disusul dari rentang 25-34 tahun 68%.

Untuk Indonesia, jumlah penderita nomophobia mengalami peningkatan yang sangat tinggi, pada tahun 2013 tercatat sekitar 75% rentang usia 18-24 tahun (Mahendra, dkk., 2013). pada tahun 2014 meningkat mnejadi 84% dengan rentang usia 19-24 tahun (Mayangsari, 2014).

Gejala Nomophobia

Ketika seseorang merasa cemas ketika tidak bisa menggunakan handphone maka kemungkinan besar itu adalah nomophobia. Berikut beberapa gejala atau tanda seseorang menderita nomophobia

1. Cemas ketika tidak bisa menggunakan handphone. ketika seseorang merasa tidak nyaman ketka handphonenya kehabisan batrai atau kehilangan sinyal
2. Stress ketika meninggalkan Handphone atau Jauh dari Handphonenya. Banyak orang memeriksa handphonenya walaupun tidak ada notifikasi, terdengar aneh namun ini yang terjadi. ketergantungan terhadap handphone walau sekedar menyentuhnya sudah berada pada tahap yang sangat berbahaya
3. Merasa khawatir dan takut lupa membawa handphone
4. Menggunakan Handphone secara berlebihan. Penggunaan handphone secara berlebihan sangat merusak. banyak aktifitas yang terlewatkan ketika kecanduan atau lupa waktu dengan gadget mereka.
5. Menggunakan Handphone bahkan ketika sedang berbicara dengan teman disebelahnya.
6. Tidak bisa Fokus terhadap sesuatu karna teralihkan dengan gadget mereka.

Bahaya Nomophobia

Handphone bisa dikatakan merupakan salah satu alat wajib yang dimiliki pada saat ini. Walaupun demikian, penggunaan secara berlebihan tentu akan berdampak pada kehidupan penggunanya. berikut bahaya dari nomophobia

1. Kurang Tidur karna lupa waktu menggunakan handphone
2. Mudah Depresi dan cemas ketika tidak menggunakan ponsel mereka.
3. Cepat bosan atau terlihat tidak ada gairah hidup tanpa menggunakan ponsel mereka
4. Kualitas interaksi sosial yang rendah
5. Meningkatnya sifat apatis dan tidak peduli sesama
6. Merusak kesehatan seperti mata karna banyak melihat handphone
7. Merusak Mental

Penyebab Nomophobia

Nomophobia terjadi akibat banyaknya urusan saat ini yang menggunakan handphone untuk memudahkannya, mulai dari sekedar berkomunikasi hingga pekerjaan pemasaran atau persentasi. Berikut beberapa penyebab nomophobia

1. Pentingnya penggunaan ponsel untuk membantu berbagai aktifitas. Hampir setiap pekerjaan menggunakan handphone untuk memudahkannya. sekedar meminta izin atau mengirimkan report jauh lebih mudah menggunakan handphone
2. Banyak hal menarik yang bisa dilihat handphone. Zaman sekarang banyak hiburan yang bisa kita dapatkan hanya dengan menggunakan handphone. berbagai platform seperti youtube, joox mampu memberikan hiburan.
3. Kemajuan teknologi. Teknologi yang semakin maju memaksa banyak orang untuk beradaptasi sesuai perkembangan pada zaman tersebut.

Mengatasi Nomophobia

Walaupun kita sadar bahwa penggunaaan handphone yang berlebihan itu berbahaya namun kita tidak dapat menghindarinya. banyaknya tugas atau kegiatan menggunakan handphone memaksa kita untuk selalu menggunakan handphone. Berikut beberapa tips dan cara mengatasi nomophobia

1. Batasi Waktu Penggunaan Handphone. Memberikan aturan ketat kediri sendiri merupakan cara paling efektif. seperti tidak lagi menggunakan telpon ketika sudah lewat jam 09:00 malam.
2. Mulai berinteraksi dengan orang lain. kebanyakan orang merasa bosan dan mulai melihat gadget mereka. mulailah berbicara kepada orang lain sehingga dapat meningkatkan kualitas interaksi sosial
3. Mulailah dengan mematikan handphone ketika saat penting. Banyak orang yang teralihkan dengna gadget mereka ketika sedang ada percakapan atau kegiatan penting. mulailah aktifkan mode pesawat atau sekedar mematikan paket data
4. Perbanyak aktifitas di luar rumah atau di kehidupan nyata seperti olahraga atau sekedar bermain bersama teman.